Kualitas Motherboard, Pentingkah?

Posted in Senin, 25 Februari 2013
by Anonim
Tiga aspek dasar yang tidak dapat dipisahkan dan merupakan suatu kesatuan dalam sistem komputer adalah perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan pengguna (brainware).

Salah satu komponen utama dalam jajaran perangkat keras (hardware) adalah motherboard. Pada motherboard banyak sekali tertanam komponen penunjang seperti soket prosesor, chipset, slot memori, serta slot ekspansi lainnya. Semakin bagus kualitas dan semakin mahal harga sebuah motherboard, sudah tentu semakin banyak keunggulan yang akan menyertainya.


Pertanyaannya, apakah sebuah system unit harus dilengkapi dengan motherboard berkelas dan mahal? Jawabannya kembali kepada brainware. Kualitas Motherboard akan menjadi kebutuhan mendesak apabila berhadapan dengan pengguna komputer yang terus dinamis. Jika saat ini komputer hanya dipakai untuk mempermudah pekerjaan kantor, tidak mustahil nantinya akan digunakan menangani aplikasi yang lebih berat, misalnya untuk desain grafis, editing video, bermain game dan sebagainya.

Ibarat membangun sebuah jalan raya. Yang harus dilakukan adalah memperkirakan jumlah kendaraan yang akan melewati jalan itu setiap detik, menit dan jamnya. Kepadatan lalu lintas setiap harinya, dan pertambahan jumlah kendaraan setiap tahunnya. Suatu keharusan untuk membangun jalan yang lebar agar bebas hambatan, beraspal tebal dan kuat supaya sanggup menahan beban kendaraan yang melintas di atasnya.

Mengingat peran dan fungsinya sebagai penopang seluruh komponen yang akan berinteraksi dengannya, pentingnya memilih motherboard berkualitas tinggi tidak dapat begitu saja diabaikan. Motherboard menjadi sangat vital dan menentukan kinerja sebuah sistem komputer. Sehebat apapun prosesor berlari, sebesar apapun memori tertanam, dan secanggih apapun peripheral yang mendukungnya, jika kualitas dan kinerja motherboard biasa-biasa saja, maka (secara normal) kinerja sistem juga akan biasa-biasa saja. (mp)