Kemuculan Wahhabi Sudah di Tegaskan Rosulullah Shollallahu 'alaihi wa Sallam

Posted in Jumat, 01 Juli 2011
by Unknown



Sebahagian para pengikut wahabi merasa marah jika kita sebut bahawaNejd tempat kelahiran Imam mereka adalah tempat keluarnya tandukSyaitan dan tempat keluarnya khawarij, mereka beralasan bahwa Nedj yangdi maksud Rasululah s.a.w adalah Iraq, karena negeri Iraq sumber darikekacauan dan fitnah.
Mari kita lihat sejauh mana kebenaran yang telah di sampaikan olehpengikut wahabi yang terlalu fanatik dengan Imamnya Muhammad bin AbdulWahab sehingga beliau hampir seperti nabi yang tidak salah dan khilaf,selain beliau tergolong salah dan sesat.
Bahayanya daerah Najd berasal dari hadits Rasulullah s.a.w yangmenceritakan keberkatan tanah , Yaman, dan Syam sebagaimana didalamhadisnya :
عن ابن عمر قال : ذكر النبي صلى الله عليه وسلم : " اللهم بارك لنا في شامنا، اللهم بارك لنا في يمننا" . قالوفي نجدنا ؟ قال : " اللهم بارك لنا في شأمنا، اللهم بارك لنا في يمننا،قالوا : وفي نجدنا ؟ فأظنه قال في الثالثة : " هناك الزلازل والفتن وبهايطلع قرن الشيطان " رواه البخاري كتاب الفتن باب قول النبي صلى الله عليهوسلم :" الفتنة قبل المشرق "رقم
7094
Artinya : Dari Ibnu Umar r.a berkata : Rasulullah s.a.w menyebutkan : "Ya Allah berilah keberkatan kepada negeri Syam kami, berilah keberkatankepada negeri Yaman kami, Berkata mereka : " Pada Najd kami YaRasulullah ", berkata Rasulullah : Ya Allah berilah keberkatan kepadanegeri Syam kami, berilah keberkatan kepada negeri Yaman kami, Berkatamereka : " Pada Najd kami Ya Rasulullah ", Berkata Rasulullah : Disanaterdapat kegoyangan ( aqidah ) dan fitnah, dan disanalah terbitnyatanduk Syaitan.
( H.R . Bukhari , kitab al-Fitan, bab Qulun Nabi s.a.w. al-Fitnah Min Qibla al-Masyriq, no : 7094 ).
Dari hadis ini kita mengetahui bahwa Rasul telah mendo'akan negeriSyam dan Yaman, sebab itulah para sahabat berlomba-lomba untuk pindahke negeri Yaman dan Syam.
Kenapa Najd yang terdapat di hadis ini bukan negeri Iraq ? Adapun sebagai Jawabannya sebagai berikut :
1 - Negeri yang dido'akan Rasulullah adalah negeri-negeri yang telahmasuk islam sebahagian penduduknya, sebahagian ahli Syam telahmendatangi Nabi s.a.w. dan mengucap kalimat dua Syahadah, pendudukYaman mendatangi Rasul dan memeluk islam ketika itu, sementara pendudukdaerah Iraq tidak ada yang datang ke hadapan Rasul, bahkan mereka masukislam pada masa pemerintahan Abu Bakar dan Umar bin Khatab ketikapenaklukkan negara Farsi, sementra penduduk Najd ( tempat kelahiranpemimpin wahabi ) telah berbondong-bondong pergi ke Madinah untukmemeluk islam, bagaimana boleh didalam hadis menyebutkan kalimat " diNejd kami " sementara Iraq belum jatuh ke tangan umat islam, dan masihdi pegang oleh negara Farsi, ungkapan kami di sini memiliki dua makna :
Yang pertama : Para sahabat yang bersama Rasul, dan merekabermaksud bahwa ungkapan kami adalah makna kepemilikan Iraq, dan inimustahil sebab Iraq belum jatuh ketangan umat Islam.
Yang kedua : Utusan yang datang dari Najd, jikalau Najd ituIraq, maka sesuatu yang mustahil sebab tidak ada riwayat yangmengatakan adanya utusan kaum yang datang dari Iraq, maka mestilah Nejdtersebut bahagian negara yang dikenal yaitu Riyahd dan sekelilingnya.
Sementara kalimat " kami " pada negeri Syam, karena telah datangsebahagian utusan negeri Syam ke Madinah untuk memeluk islam dan diSyam terdapat Baitul Maqdis, dan tempat para nabi-nabi terdahulu.
2 - Rasul mengatakan bahwa Najd adalah tempat keluarnya tanduk syaiton,terlepas dari hakikat ataupun majaz, tapi yang dimaksud adalah orangyag membawa kesesatan dan fitnah bagi umat islam dan mereka tergolongdari orang - orang kafir, karena Syaitan pemimpin orang-orang kafir danmenyesatkan orang, ini sangat jauh sekali keadaannya dengan fitnah yangberlaku di Iraq, pembunuhan Imam Ali r.a di tangan orang - orangKhawarij suatu fitnah yang lebih kecil di bandingkan dengan fitnahnyaMusailamah al-Kadzab yang berasal dari Yamamah Nejd ( Riyadh sekarang), yang telah mengaku nabi dan membunuh puluhan para sahabat sehinggaUmar bin Khatab menjadi sangat takut sekali akan habisnya penghafalal-Qur'an disebabkan serangan Musailamah, Musailamah dan pengikutnyatergolong orang-orang yang kafir dan menyesatkan orang lain, sementaraorang-orang Khawarij masih dalam keadaaan islam sebagaimana didalamriwayat Ibnu Abbas dari Imam Ali di dalam Sohih Bukhari, tetapi merekapelampau yang keluar dari batasan, demikiannya juga pandangan ulamaahlus Sunnah bahwa khawarij telakeluar dari jama'a tetapi tidak keluardari islam, dengan demikian tahulah kita bahwa fitnah yang terdapat diYamamah ( Najd ) lebih besar dari fitnah yang berada di Iraq, di Najdjuga tedapat khawarij dan golongan Qaramithoh yang kafir.
3 - Kita mengetahui bahwa Iraq adalah negeri yang berkat juga, buktikeberkatan Iraq adalah pindahnya ulama-ulama besar dari golongansahabat ke Iraq seperti Imam Ali bin Abi Thalib, Abdullah bin Mas'ud,Anas bin Malik, 'Ammar bin Yasir, Hudzaifah bin Yaman, Sa'ad bin AbiWaqash, Imran bin Hushain, jikalau negeri Iraq tidak berkat bagaimanaboleh para sahabat pindah ke Iraq berbondong-bondong. Di negeri Iraqpula terbitnya banyak ulama hadis dan mazhab ahlussunnah seperti mazhabImam Hanafi, Imam Ahmad bin Hanbal, Imam Sufyan ats-Tsauri dan Sufyanbin Uyaynah, timbulnya di baghdad ulama dan fakar-fakar qira'ah danNahu, berbeda dengan Najd Yamamah yang tidak terdapat sedikitpun parasahabat yang bermukim di situ bahkan para sahabat datang ke NajdYamamah untuk memerangi orang kafir dan murtad pengikut Musailamah,bagaimana boleh kita katakan bahwa Iraq tempat yang terkutuk dan tidakberkat, sementara Iraq telah mengeluarkan jutaan ulama, kenapa wahabimengikuti mazhab Hanbali sementara Imam Ahmad berasal dari Iraq.


4 - Iraq telah masyhur ketika zaman jahiliyah, jikalau Rasul bermaksudIraq niscaya beliau akan sebutkan secara jelas dengan namanya khusustetapi Rasul tidak menyebutkan Iraq bahkan menyebutkan Najd yangberarti bukan Iraq. Jiadi jika disebut dengan Najd maka di maksudadalah dalah Najd secara uruf yaitu daerah Yamamah , Dar'ah dansekitarnya, karena kawasan ini juga dataran tinggi.
5 - Hadis Rasulullah s.a.w. yang berbunyi :
عن ابن عمر رضي لله عنهما أنه سمع رسول الله صلى الله عليه وسلم وهو مستقبل المشرق يقول : " ألا إن الفتنة هاهنا من حيث يطلع قرن الشيطان . رواه البخاري
Artinya : Dari Ibnu Umar r.a. beliau mendengar Rasul bersabda dalamkeadaan mengarah ke bahagian arah timur Madinah : " Ingatlah bahwasanyafitnah datang dari sana dari tempat terbitnya tanduk syaitan
. ( H.R .Bukhari no : 7093 ).
Bahagian timur Madinah adalah Nejd ( bahagian Yamamah, Dir'ah, dll )bukan Iraq, ini jelas kalau kita melihat peta, adapun para ulama yangmenafsirkan timur tersebut ke arah Iraq telah tersalah dengan kenyataandan ilmu zaman sekarang, karena timurnya Madinah bukan Iraq.
6 - Hadis Rasulullah s.a.w yang menyuruh penduduk Nejd agar berniat ihram dari Qarnu Manazil .
عن عبد الله بن عمر رضي الله عنهما قال : أمر رسو ل الله صلى الله عليه وسلم أهل المدينة أن يهلوا من ذي الحليفة، وأهل الشام من الجحفة وأهل النجد من قرن المنازل .رواه مالك ، كتاب الحج باب مواقت الإهلال
Artinya :Dari Abdullah bin Umar r.a. beliau berkata : Rasulullah s.a.w.menyuruh penduduk Madinah berniat ihram dari Dzul- Hulaifah, pendudukSyam dari Juhfah, dan penduduk Nejd dari Qarn, Manazil.
( H.R. Malik , Kitab Hajj, bab Mawaqitu al-Ihlal no : 732 ).
sementara lafaz didalam Sohih Bukhari ialah :
عن ابن عمر : وقّت رسول الله صلى الله عليه وسلم قرنا لأهل نجد ، والجحفة لأهل الشام وذا الحليفة لأهلالمدينة، قال : سمعت هذا من النبي صلى الله عليه وسلم ، وبلغني أن النبيصلى الله عليه وسلم قال : : و لأهل اليمن يلملم " وذكر العراق فقال : لميكن عراق يومئذ ( رواه البخاري . رقم : 7344
Artinya :Dari Ibnu Umar beliau berkata : Rasulullah telah menentukanmiqat bagi ahli Najd di Qaran, Juhfah untuk penduduk Syam, DzulHulaifah untuk penduduk Madinah, , berkata Ibnu Umar : telah sampaikepadaku bahwa Nabi s.a.w. berkata : " Bagi penduduk Yaman dariYalamlam". kemudian disebutkan Iraq, berkata beliau : Ketika itu belumada Iraq.
( H.R. Bukhari, no 7344 ).
Dari kedua hadis diatas jelaslah bahwa yang di maksud Najd adalahdaerah dataran tinggi yang terdiri dari Yamamah ( Riyadh sekarang ),Dir'ah dan lain-lainnya, bukan Iraq, karena ketika itu orang Iraq belummemeluk islam, sementara Qarnu Manazil berhampiran dengan Yamamah(Riyadh sekarang ).7 - Adapun riwayat yang menggantikan Masyriq ( arah timur ) kepadaIraq, riwayat ini telah di obah dan tidak soheh, sebab kebanyakkanriwayat mengatakan Masyriq, adapun penafsiran Salim bin Abudullah binUmar kepda Iraq adalah salah satu ijtihad beliau yang belum bolehdijadikan pegangan, sebab bukan dari penafsiran Rasulullahs.a.w.,sebagaimana beliau pernah berijtihad untuk melarang para wanitapergi shalat ke masjid sehingga ayah beliau Abdullah bin Umar marahtidak bercakapan dengan beliau sampai Abdullah bin Umar meninggal dunia.